Senin, 23 Maret 2009

2 Presiden Indonesia Yang Terlupakan

Seperti yang diajarkan disekolah, tokoh yang pernah menjabat jadi Presiden kita ada enam orang. Namun, Pak Asvi melihat ada bagian yang hilang dari urutan tersebut. Menurutnya, ada dua tokoh yang terlewat yaitu, Sjafruddin Prawiranegara dan Asaat. Siapa sih Mereka? Kita cari tahu faktanya yuk.

Sjarifuddin Prawiranegara

Sjarifudin Prawiranegara merupakan Ketua Kabinet merangkap Menteri Pertahanan, Penerangan dan mewakili Urusan Luar Negeri pada masa jabatan 1948-1949.

Pada Akhir 1948, Belanda melakukan agresi militer kedua. Saat itu Soekarno-Hatta mengirim telegram yang menyebutkan pemberi kekuasaan kepada beliau untuk mendirikan Pemerintah Darurat di Sumatera. Pembentukan tersebut terjadi kalau pemerintah nggak menjalankan kewajibannya lagi.

Sayangnya, telegram itu nggak sampai ketangan beliau. Untungnya Bapak Sjarifuddin mengambil inisiatif yang sama. Dalam rapat darurat di Ngarai Sianok, Bukittinggi, 19 Desember 1948, ia mengusulkan pembentukan pemerintahan darurat Republik Indonesia.

Setelah disetujui oleh berbagai pihak, pemerintahan darurat terbentuk. Pembentukan pemerintahan tersebut dilakukan untuk menyelamatkan Negara RI.
Sjarifuddin Prawiranegara ditunjuk sebagai Ketua PDRI (Pemerintah Darurat Republik Indonesia). Walau disebut ketua, kedudukannya sama dengan Presiden RI!.

Pemerintahannya berakhir ketika beliau menyerahkan kembali kepada Presiden Soekarno, 13 Juli 1949 di Yogyakarta.

Assaat

Ketika Perjanjian Konferensi Meja Bundar (KMB) ditandatangani 27 Desember 1949 di Belanda. Tercetus penyerahan kedaulatan Republik Indonesia Serikat (RIS). RIS memiliki 16 negara bagian dimana salah satunya adalah Republik Indonesia.

Saat itu, Soekarno dan Hatta menjadi Presiden dan Perdana Menteri RIS. Sehingga terjadi kekosongan negara pemimpin RI. Maka ditunjuklah Bapak Asaat sebagai pemegang sementara Jabatan Presiden RI, yang berkedudukan di Yogyakarta.Walau jabatannya sementara, perannya sangat penting. beliau menandatangani pendirian Universitas Negeri pertama Indonesia, Gajah Mada di Yogyakarta.!!

Keberadaan RIS hanya beberapa bulan, demikian pula juga jabatan beliau. RIS melebur menjadi NKRI tanggal 15 Agustus 1950. Dan Kepemimpinan beliau diserahkan kembali.

Our President

Jadi, Kalau diakui berarti ada delapan orang yang pernah menjabat. Urutannya tersebut adalah Soekarno (diselingi oleh Sjafruddin Prawiranegara dan Asaat), Soeharto, BJ habibie, Abdurrahman wahid, Megawati soekarnoputri dan Susilo bambang yudhoyono.

Ayo! Hargai semangat pahlawan kita dengan belajar dan ikut menyumbang prestasi kita kepada negara. merdeka!

Sumber: My School dan Berbagai sumber

1 komentar:

ahdoy mengatakan...

Sjafruddin Prawiranegara sih pernah denger, tapi kalau assaat? baru tahu sekarang! hatur nuhun neng...